Rabu, 27 Maret 2013

Sahabat

Kita butuh dengan yang namanya teman terlebih itu sahabat. Dimana jika kita seorang pelajar ataupun mahasiswa, keseharian kita mungkin dihabiskan waktu bersama mereka. Kita sangatlah butuh sahabat, disaat kita punya masalah yang mungkin tidak perlu dibicarakan dengan orangtua ataupun keluarga, sahabatlah satu-satunya tempat atau wadah untuk kita bercerita menuangkan semua isi hati dan pikiran kita. Tetapi, ada  juga orang yang sama sekali tidak menganggap penting punya teman ataupun sahabat. Ia beranggapan 'aku bisa semuanya sendiri' , Itu salah ! Kita tidak bisa hidup sendiri tanpa orang-orang terdekat yang ada di sekitar kita. Kita butuh mereka semua. Ada kalanya saat kita benar-benar butuh seseorang yang dapat mendengarkan keluh-kesah kita. Dan orang itu dalah sahabat.

Ya, didalam persahabatan akan terjadi yang namanya beda pendapat, salah paham, dan keegoisan satu sama lain. Tapi yakinilah, masalah-masalah seperti itulah yang akan menguatkan hubungan persahabatan. Agar dapat mengenali, mengerti dan memahami sifat masing-masing. Menjadikan kita lebih dewasa dalam bersosialisasi sesama.

Saat kita punya masalah terberat pun, mungkin orang yang ingin kita ajak berbagi pertama kali itu adalah sahabat, sahabat yang mengerti kita, sahabat yang nantinya akan memberikan solusi dan masukan kepada kita. Sehingga kita mendapatkan apa yang kita cari setelah berbagi.

Disaat satu sama lain berada dipuncak keegoisan, disitu lah titik puncak ujian kesulitan persahabatan.

Sadarilah dan hargailah saat kamu punya sahabat sekarang :)

Jangan jatuhkan sahabatmu didepan orang banyak,

Dan jangan pernah tinggalkan sahabatmu saat dia mengalami kesulitan (PENTING) !!!






Jumat, 01 Maret 2013

Problem solving

Kadang sahabat bisa lebih kejam daripada musuh
Kenapa?
Egois
Karena sifat itu memang selalu berada disekitar kita
Selalu ingin dengan kita
Dan terkadang juga,
Musuh bisa menjadi penyelamat terbaik
Entah apa yang mebuat kita selalu diposisi ini?
Keadaan yang membuatnya
Disaat kita menganggap semua itu benar
Dimana egois berada dipuncak tertinggi
Menguasai hati dan emosi 
Hanya dengan diam ,pelunturnya
Tetapi disaat sahabat menyudutkan kita,
Disitulah kita merasa amat sangat sendiri
Tidak ada yang peduli
Bagaimana kita mengeluarkan isi hati?
Bagaimana kita meluapkan emosi?
Bagaimana kita mengendalikan egois?
Semuanya ada di benak dan pikiran kita sendiri
Kedewasaan la yang menjadi penasihat terbaik
Yang mampu memecahkan masalah sebijak mungkin
Kuasai emosi dan jangan emosi yang menguasai kita
Belajar untuk itu...